Manajemen berbasis sekolah
1. Manajemen berbasis sekolah
Menajemen berbasis sekolah adalah model pengelolaan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah, memberikan fleksibilitas kepada sekolah dan berpartisipasi secara langsung warga sekolah untuk meningkatkan kebijakan sekolah nasional
2. apa itu manajemen berbasis sekolah
Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah proses mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung semua komponen warga sekolah, yaitu; kepala sekolah, guru, siswa, orang tua dan masyarakat.
smoga membantu
3. pernyataan tersebut sesuai dengan manajemen berbasis sekolah yaitu manajemen
pangkat pangkat pada wakil kepala sekolah
4. seberapa arti oenting manajemen basis data disekolah
basis data sangat penting karena membantu para gurudan siswa mencari materi pelajaran sekolah
5. Mengapa Manajemen Berbasis Sekolah sangat penting di sekolah dan tingkat pendidikan ?
Karena MBS menuntut sekolah untuk menggali, menentukan prioritas, mengendalikan, dan mempertanggungjawabkan pemberdayaan sumber-sumber. MBS juga menawarkan sekolah untuk menyediakan pendidikan yang lebih baik.
6. apa pendapat anda tentang manajemen berbasis sekolah
Jawaban:
Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah proses mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung semua komponen warga sekolah, yaitu; kepala sekolah, guru, siswa, orang tua dan masyarakat.
7. Apa yang melatar belakangi diselenggarakan manajemen berbasis sekolah
Jawaban:
Dengan demikian, dapat dirumuskan bahwa Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) muncul karena beberapa alasan. Pertama, terjadinya ketimpangan kekuasaan dan kewenangan yang terlalu terpusat pada atasan yang mengesampingkan bawahan. Kedua, kinerja pendidikan yang tidak kunjung membaik bahkan cenderung menurun di banyak Negara.
Penjelasan:
semoga membantu ya
jadikan jawaban tercerdas :)
8. Rambu rambu parameter manajemen berbasis sekolah mbs dalam implementasinya di sekolah
Rambu-rambu parameter manajemen berbasis sekolah (MBS) dalam implementasinya di sekolah adalah antara lain sebagai berikut
Adanya pemerataan pendidikanKualitas pendidikanEfektivitas dan efisiensi pendidikanTata pengelolaan sekolah yang baik.PembahasanManajemen adalah suatu cara berpikir yang dilakukan dengan teratur tentang apa yang harus dilakukan Dan bagaimana hal itu harus dilakukan. Manajemen berbasis sekolah MBS merupakan suatu proses untuk mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan dan sekolah dan mendorong pengambil keputusan secara langsung semua komponen sekolah. Konsep yang dilakukan pada MBS adalah dengan cara mengalihkan pengambilan keputusan yang semula dari pusat menjadi sekolah.
Pelajari lebih lanjutPelajari lebih lanjut materi tentang implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) pada: brainly.co.id/tugas/6359223
#BelajarBersamaBrainly #SPJ19. Dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah di lapangan memiliki beberapa prinsip umum yang patut dijadikan pijakan agar mencapai tujuan yang diharapkan. dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah dibutuhkan kejasama juga dari komite sekolah. terkait dengan prinsip umum manajemen berbasis sekolah, komite sekolah merupakan komponen . . . karena . . .?
Jawaban:
Komite sekolah merupakan komponen penting dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah karena memiliki peran yang strategis dalam pengambilan keputusan dan pengawasan terhadap kegiatan sekolah.
Penjelasan:
Komite sekolah merupakan komponen penting dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah karena memiliki peran yang strategis dalam pengambilan keputusan dan pengawasan terhadap kegiatan sekolah. Beberapa alasan mengapa komite sekolah menjadi bagian penting dari prinsip umum manajemen berbasis sekolah adalah:
1. Representasi dan partisipasi: Komite sekolah mewakili berbagai pemangku kepentingan, seperti orang tua siswa, masyarakat, dan tenaga pendidik. Dengan adanya komite sekolah, partisipasi semua pihak dalam pengambilan keputusan dan perencanaan program sekolah dapat terwujud.
2. Keberagaman perspektif: Komite sekolah membawa keberagaman perspektif dan pengalaman, sehingga dapat memberikan masukan yang beragam dalam merencanakan dan mengelola kegiatan sekolah. Hal ini membantu dalam mengambil keputusan yang lebih inklusif dan akuntabel.
3. Pengawasan dan akuntabilitas: Komite sekolah bertugas untuk mengawasi pelaksanaan kebijakan dan program sekolah. Dengan adanya komite sekolah, manajemen berbasis sekolah dapat lebih akuntabel dalam melaksanakan program-program yang telah disepakati.
4. Keterlibatan komunitas: Komite sekolah berperan dalam membangun hubungan yang kuat antara sekolah dan masyarakat. Dengan keterlibatan komite sekolah, komunitas sekitar dapat lebih terlibat dalam kegiatan sekolah dan turut mendukung pencapaian tujuan pendidikan.
5. Sumber daya dan dukungan: Komite sekolah dapat berperan dalam memobilisasi sumber daya dan dukungan dari masyarakat untuk mendukung kegiatan sekolah. Hal ini dapat membantu sekolah dalam mengatasi tantangan dan meningkatkan kualitas pendidikan.
Dengan adanya komite sekolah sebagai komponen dalam manajemen berbasis sekolah, diharapkan tercipta kerjasama yang sinergis antara sekolah, siswa, orang tua, dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan mencapai tujuan yang diharapkan.
maaf kalau salah
10. 1. dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah di lapangan memiliki beberapa prinsip umum yang patut dijadikan pijakan agar mencapai tujuan yang diharapkan. dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah dibutuhkan kejasama juga dari komite sekolah. terkait dengan prinsip umum manajemen berbasis sekolah, komite sekolah merupakan komponen karena . . .
Komite sekolah merupakan komponen karena memegang kontrol yang besar terhadap setiap kejadian di sekolah.
PembahasanManajemen Berbasis Sekolah atau disingkat MBS adalah suatu model yang digunakan dalam hal otonomi pendidikan. Model ini memberikan sekolah kewenangan dalam mengambil keputusan yang terkait langsung dengan aspirasi dan kebutuhan kebutuhan sekolah. Sejalan dengan Nanang Fatah (2004: 11) bahwa : "Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) Sebagai terjemahan dari School Based Management, adalah suatu pendekatan politik yang bertujuan untuk meredesain pengelolaan sekolah dengan memberikan kekuasaan kepada kepala sekolah dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya perbaikan kerja yang mencakup guru, siswa, orang tua siswa, dan masyarakat".
Tujuan utama dari model MBS ini adalah untuk meningkatkan:
Efesiensi, yang diperoleh melalui kebebasan mengelola sumber daya, partisipasi masyarakat, dan penyederhanaan birokrasi.Mutu, diperoleh melalui partisipasi orang tua, keluwesan pengelolaan sekolah, peningkatan profesionalisme pendidik, adanya penghargaan (reward) dan hukuman (punishment) sebagai kontrol.Pemerataan pendidikanPelajari lebih lanjutMateri tentang elemen MBS mana saja yang sudah diimplementasikan di sekolah Anda https://brainly.co.id/tugas/29086998
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1
11. jelaskan bangunan manajemen berbasis sekolah
Jawaban:
Manajemen berbasis sekolah (MBS) adalah bentuk otonomi manajemen pendidikan pada satuan pendidikan, yang dalam hal ini kepala sekolah dan guru dibantu oleh komite sekolah dalam mengelola kegiatan pendidikan [Penjelasan Pasal 51 Ayat (1) UU Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional].
12. Dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah di lapangan memiliki beberapa prinsip umum yang patut dijadikan pijakan agar mencapai tujuan yang diharapkan. dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah dibutuhkan kejasama juga dari komite sekolah. terkait dengan prinsip umum manajemen berbasis sekolah, komite sekolah merupakan komponen karena . . .
Dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah, komite sekolah merupakan komponen penting karena:
1. Keterlibatan Stakeholder: Komite sekolah mewakili stakeholders atau pemangku kepentingan di dalam lingkungan sekolah. Mereka memiliki peran dalam pengambilan keputusan dan memberikan masukan yang berharga untuk pengembangan dan penyelenggaraan pendidikan di sekolah.
2. Pembagian Tanggung Jawab: Komite sekolah membantu dalam pembagian tanggung jawab dalam pengelolaan sekolah. Mereka bekerja sama dengan kepala sekolah dan staf dalam merencanakan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi program-program sekolah.
3. Pengawasan dan Evaluasi: Komite sekolah bertanggung jawab dalam melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja sekolah. Mereka memantau perkembangan sekolah, mengidentifikasi masalah, dan memberikan saran atau rekomendasi untuk perbaikan.
4. Pemenuhan Kebutuhan: Komite sekolah membantu dalam memenuhi kebutuhan sekolah, termasuk kebutuhan sumber daya, infrastruktur, dan fasilitas. Mereka berperan dalam penggalangan dana, kerjasama dengan pihak terkait, dan memastikan bahwa sumber daya yang diperlukan tersedia untuk mendukung kegiatan pendidikan.
5. Peningkatan Partisipasi Masyarakat: Komite sekolah juga berfungsi sebagai penghubung antara sekolah dan masyarakat. Mereka mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pendidikan, mengkomunikasikan informasi penting, dan memfasilitasi kerjasama antara sekolah, orang tua, dan komunitas sekitar.
Dengan demikian, komite sekolah merupakan komponen penting dalam pelaksanaan manajemen berbasis sekolah karena mereka berkontribusi dalam pengambilan keputusan, pengawasan, pemenuhan kebutuhan, peningkatan partisipasi masyarakat, dan berperan sebagai wakil dari stakeholders dalam pengelolaan sekolah.
*MAAF NEK SALAH
13. bagaimana peran manajemen berbasis sekolah untuk melakukan inovasi?
Jawaban + penjelasan:
Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah proses mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung semua komponen warga sekolah, yaitu; kepala sekolah, guru, siswa, orang tua dan masyarakat. MBS bertujuan untuk meningkatkan kinerja sekolah melalui pemberian kewenangan dan tanggungjawab yang lebih besar kepada sekolah yang dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip tata kelola sekolah yang baik yaitu partisipasi, transparansi, dan akuntabilitas. Secara sederhana disimpulkan bahwa manajemen berbasis sekolah bukannya satu-satunya solusi yang akan menghantar pada harapan reformasi sekolah. Bila diimplementasikan dengan kondisi yg benar, manajemen berbasis sekolah menjadi satu dari sekian strategi yang diterapkan dalam pembaharuan terus-menerus dengan strategi yang melibatkan pemerintah, penyelenggara, dewan manajemen sekolah dalam satu sistem sekolah.
(ringkas penjelasan ini dan nanti kamu tahu jawaban nya apa)
semoga membantu
maaf klo salah
jadikan jawaban terbaik yahhh
(follow aku)
14. apakah tugas pengawas sekolah di era implementasi manajemen berbasis sekolah?
1.menyusun program pengawasan
2
15. Jelaskan dengan rinci 5 tujuan diterapkannya manajemen berbasis sekolah
Penjelasan:
pertama, meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam mengelola dan memberdayakan sumber daya yang tersedia. Kedua, meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan melalui pengambilan keputusan bersama. Ketiga, meningkatkan tanggung jawab sekolah kepada sekolahnya. Keempat, meningkatkan kompetisi yang sehat antar sekolah tentang mutu pendidikan yang akan dicapaia) Untuk meningkatkan efisiensi, diperoleh melalui keleluasaan mengelola sumberdaya partisipasi masyarakat dan penyederhanaan birokrasi.
b) Untuk meningkatkan mutu, melalui partisipasi orang tua terhadap sekolah, fleksibelitas pengelolaan sekolah dan kelas, peningkatan profesionalitas guru dan kepala sekolah, berlakunya sistem insentif dan disinsentif.
16. Keterlaksanaan koordinasi dan komunikasi sangat berpengaruh dalam manajemen berbasis sekolah. Menurut Anda mengapa koordinasi dan komunikasi berpengaruh dalam manajemen berbasis sekolah?
Koordinasi dan komunikasi pengaruh dalam manajemen berbasis sekolah karena:
Agar terjuwudnya sistem pembelajaran di sekolah yang baik dan efektif.Terwujudnya cita-cita dari sekolah tersebut.Peristiwa belajar mengajar menjadi nyaman karena manajemen yang baik.Pembasahan:
Manajemen sekolah adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kinerja sekolah dalam mencapai tujuan pendidikan, baik tujuan nasional maupun tujuan kelembagaan, sehingga hasil tersebut dapat dilihat dari beberapa faktor seperti indikator kinerja yang dimiliki sekolah. tercapai. Manajemen sekolah adalah proses dan lembaga yang mengarahkan dan membimbing pelaksanaan urusan sekolah sebagai organisasi dan pencapaian tujuan dan sasaran pendidikan yang telah ditetapkan. Manajemen sekolah adalah sebuah proses. Fungsi manajemen sekolah adalah mengoptimalkan kemampuan sekolah dalam menyusun rencana dan anggaran. Sekolah dikelola sesuai dengan rencana sekolah dan rencana anggaran. Masyarakat juga didorong untuk berpartisipasi dalam pengelolaan sekolah.
Pelajari lebih lanjutPelajari lebih lanjut materi tentang manajemen sekolah: https://brainly.co.id/tugas/148617
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1
17. Apa yang dimaksud dengan manajemen berbasis sekolah atau MBS
Jawaban:
proses mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung
Penjelasan:
semoga bermanfaat dan membantu Anda :)
[tex] \sqrt{ \time neys0} [/tex]
Jawaban:
Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah proses mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung semua komponen warga sekolah, yaitu; kepala sekolah, guru, siswa, orang tua dan masyarakat.
Penjelasan:
berdasarkan tanotofoundation.org/id/blog/peran-manajemen-berbasis-sekolah-mbs-dalam-peningkatan-mutu-pendidikan.
18. tujuan penerapan manajemen berbasis sekolah
tujuannya adalah
1.mengembangkan kemampuan kepala sekolah Bersama guru & unsur komite sekolah dalam aspek manajemen Barbasis sekolah (MBS), untuk meningkatkan metu sekolah
2.mengembangkan kemampuan kepala sekolah Bersama guru & unsur komite sekolah dalam pelaksanaan pembelajaran yang aktif Dan menenangkan
3.menyembangkan peran serta masyarakat yg lebih aktif dalam masalah umum persekolahan Dan unsur komite sekolah dlm membantu peningkatan metu sekolah
smga membantu ya!!!
19. Aspek apa saja yang menjadi fokus dalam manajemen berbasis sekolah?
Aspek yang menjadi fokus dalam manajemen berbasis sekolah antara lain manajemen kurikulum dan program pengajaran, tenaga pendidikan, kesiswaan, keuangan dan pembiayaan, sarana dan prasarana pendidikan.
[tex]\:[/tex]
PembahasanManajemen berbasis sekolah adalah suatu struktur kemanajemenan yang dibentuk untuk meningkatkan mutu dan kualitas pengelolaan pendidikan di Indonesia. Dalam mengupayakan peningkatan mutu dan kualitas pendidikan tentu banyak kendala yang harus dihadapi misalnya, strategi educational production function yang tidak berjalan lancar, tidak adanya kesadaran orang tua terkait pendidikan anak, dan adanya sentralisasi yang menyebabkan sekolah terpencil tidak mendapatkan perhatian. Oleh karena itu, ada beberapa aspek yang sedang di fokuskan oleh manajemen berbasis pendidikan, yaitu :
kurikulum dan program pengajaran, yaitu aspek kredibilitas pendidikan yang mengurusi hal-hal yang terkait dengan penuntadan kompetisi dan strategi pengajaran yang efektif.tenaga pendidikan, yaitu aspek yang membahas mengenai kuantitas dan kualitas tenaga pendidik dalam memajukan pendidikan.kesiswaan, yaitu aspek yang membahas mengenai interaksi siswa dan guru sebagai bentuk pendekatan dan konsultasi atas masalah peserta didik dalam pembelajarankeuangan dan pembiayaan, yaitu aspek yang membahas mengenai penunjangan finansial karena aspek tersebut sangat penting untuk mendorong perubahan arah vertikal pada konteks pendidikan.sarana dan prasarana pendidikan, yaitu aspek yang membahas mengenai infrastruktur serta bahan penunjang lain yang dibutuhkan dalam pembelajaran.[tex]\:[/tex]
Pelajari Lebih LanjutPeranan kurikulum ; brainly.co.id/tugas/225574134 alasan mengapa sekolah perlu mengembangkan program kurikulum : brainly.co.id/tugas/29468973Aspek obedience and punishment orientation pada kognitif peserta didik : brainly.co.id/tugas/40205415[tex]\:[/tex]
Detail JawabanKelas : 12Mapel : Bahasa IndonesiaMateri : Mengolah InformasiKode : 12.1.7Kata Kunci : manajemen berbasis sekolah, peningkatan kompetensi pendidikan, kurikulum[tex]\:[/tex]
#AyoBelajar
#BelajarBersamaBrainly
20. Penerapan manajemen dalam suatu organisasi kita selalu berjalan dengan lancar begitu pula dalam penerapan manajemen berisi sekolah kadang menemui suatu hambatan-hambatan yang sangat dirasakan oleh dalam melaksanakan menerapkan manajemen berbasis sekolah adalah.
Jawaban:
hambatannya adalah manajemen berbasis sekolah memuat peraturan yang mengekang pihak sekolah
21. apakah dengan menerapkan manajemen berbasis sekolah dapat memperbaiki kinerja sekolah jelaskan menurut anda
Manajamen berbasis sekolah jika diterapkan sudah pasti akan memperbaiki kinerja sekolah. Sebab manajemen berbasis sekolah memungkinkan sekolah untuk mengalokasikan sumber daya sekolah yang terbatas dengan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan sekolah, mulai dari staf hingga komunitas sekolah.
PembahasanDengan manajemen berbasis sekolah, maka sekolah bertanggung jawab untuk mengambil keputusan tentang dana dan alokasinya untuk pengajaran dan tenaga kependidikan, peralatan, pengembangan tenaga kependidikan dan kependidikan transportasi, serta buku pelajaran.
Selanjutnya, daerah akan mengalokasikan sumber daya untuk setiap sekolah berdasarkan jenis atau jenjang sekolah, jumlah siswa, dan jenis program pengajaran yang dibutuhkan di sekolah tersebut. Pelaksanaan manajemen berbasis sekolah mencakup pertimbangan dan norma budaya di sekolah yang berkaitan dengan peran dan perilaku kepala sekolah dan guru yang dapat diterima.
Dalam manajemen berbasis sekolah akan terjadi sinergi antara pusat dan daerah sehingga desentralisasi pendidikan akan bisa terwujud.
Pelajari lebih lanjut Materi tentang pengertian desentralisasi https://brainly.co.id/tugas/1540655Materi tentang contoh sentralisasi dan desentralisasi https://brainly.co.id/tugas/1373293Materi tentang kebijakan desentralisasi pendidikan https://brainly.co.id/tugas/46411814Detail jawabanKelas : Sekolah Menengah Atas
Mata pelajaran : Geografi
Bab : 2 - Interaksi keruangan desa dan kota
Kode : 12.8.2
#AyoBelajar
#SPJ2
22. Jelaskan tugas dan peran kepala sekolah dalam MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH...
Jawaban:
menjadi sekolah lebih maju
23. Jelaskan dengan rinci 5 tujuan diterapkannya Manajemen Berbasis Sekolah!
Jawaban & Penjelasan :Meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam mengelola dan memberdayakan sumber daya yang tersedia. Meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan melalui pengambilan keputusan bersama.Meningkatkan tanggung jawab sekolah kepada sekolahnya.Meningkatkan kompetisi yang sehat antar sekolah tentang mutu pendidikan yang akan dicapai.Meningkatkan prestasi siswa yang dikarenakan adanya peningkatan efisiensi penggunaan sumber daya dan personel, peningkatan profesionalisme guru, penerapan reformasi kurikulum dan meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pendidikan.
semoga dapat membantu :)
24. Apa tahap pengembangan inovasi pada manajemen keuangan berbasis sekolah
biasanya pengembangan inovasi berbasis sekolah adalah KAS
semoga membantu
Jawaban:
Tahap pengembangan inovasi pada manajemen keuangan sekolah adalah
Uang kas sekolah
Detil jawaban :
Mapel : IPS
25. apa yang terjadi, jika masing-masing prinsip manajemen peserta didik berbasis sekolah tidak dipedomani
maka peserta didik itu bisa tidak mau belajar atau sekolah.
maaf kalau salah.
26. Pada saat kapan manajemen berbasis sekolah di Indonesia dimulai
Jawaban:
Menurut Veithzal Rivai, Manajemen Berbasis Sekolah dipandangan sebagai alternatif dari pola umum pengoperasian sekolah yang selama ini memusatkan wewenang di kantor pusat dan daerah. Manajemen Berbasis Sekolah adalah strategi untuk meningkatkan pendidikan dengan mendelegasikan kewenangan pengambilan keputusan penting dari pusat dan daerah ke tingkat sekolah. Maka pada dasarnya, sistem MBS merupakan sistem manajemen di mana sekolah merupakan unit pengambilan keputusan penting tentang penyelenggaraan pendidikan secara mandiri dan MBS memberikan kesempatan pengendalian lebih besar bagi sekolah, guru, murid, dan orang tua atas proses pendidikan di sekolah mereka.[1]
Esensi pendidikan berbasis masyarakat sejalan dengan keputusan politik desentralisasi pemerintahan. Praksis ini dilegitimasi dalam undang-undang (UU) Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas yang menyebutkan bahwa “Pendidikan berbasis masyarakat adalah penyelenggaraan pendidikan berdasarkan kekhasan agama, sosial, budaya, aspirasi, dan potensi masyarakat sebagai perwujudan pendidikan dari, oleh, dan untuk masyarakat”. Frasa “potensi masyarakat” bermakna kemampuan masyarakat mendanai program-program pendidikan yang dibangunnya, serta kemampuan orang tua murid menanggung beban pembiayaan ketika mendaftarkan anaknya ke sekolah-sekolah tertentu.
Pasal 55 UU Sisdiknas mempertegas esensi pendidikan berbasis masyarakat ini.
Pertama, masyarakat berhak menyelenggarakan pendidikan berbasis masyarakat pada pendidikan formal dan nonformal sesuai dengan kekhasan agama, lingkungan sosial, dan budaya untuk kepentingan masyarakat.
Kedua, penyelenggara pendidikan berbasis masyarakat mengembangkan dan melaksanakan kurikulum dan evaluasi pendidikan, serta manajemen dan pendanaannya sesuai dengan SNP.
Ketiga, dana penyelenggaraan pendidikan berbasis masyarakat dapat bersumber dari penyelenggara, masyarakat, pemerintah, pemerintah daerah dan/atau sumber lain yang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Keempat, lembaga pendidikan berbasis masyarakat dapat memperoleh bantuan teknis, subsidi dana, dan sumber daya lain secara adil dari pemerintah dan/atau pemerintah daerah.
Manajemen Berbasis Sekolah lahir di Amerika Serikat ketika para guru berjuang untuk memperbaiki nasibnya dengan dibentuknya Asosiasi Pendidikan Nasional (National Education Association, NEA) pada tahun 1857 M. Pada tahun 1887 guru-guru di New York membentuk sebuah asosiasi kepentingan bersama dan asosiasi yang sama didirikan di Chicago yang dipimpin oleh Margarette Harley. Pada tahun 1903 guru-guru Philadelphia membentuk organisasi Asosiasi Guru-Guru Philadelphia (Philadelphia Teachres Association). Melalui asosiasi ini para guru bangkit untuk meningkatkan martabat hidupnya dan memperoleh gaji lebih baik.
Di Atlanta, guru-guru membentuk Persatuan Guru-Guru Sekolah Negeri Atlanta untuk mengadapi tekanan dari Dewan Kota yang akhirnya memberikan dana lebih untuk pendidikan. Gerakan ini juga dilakukan oleh guru-guru lainnya yang dipelopori tokoh sosialis, Henry Linville, Jhon Dewey, dan Suffrajist Charlotte Perkins Gilman dan membentuk sebuah asosiasi yang berbicara lebih dari sekedar masalah-masalah ekonomi. Tujuannya memberi pilihan bagi guru dalam menentukan kebijakan sekolah (school policy) untuk memperoleh wakil di pentas pendidikan di New York, membantu masalah-masalah sekolah, membersihkan politik Amerika Serikat dari keputusan menyimpang, dan meningkatkan kebebasan diskusi publik dari masalah-masalah pendidikan.
Adapun di Indonesia, Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) baru secara sungguh-sungguh dimulai sejak tahun 1999/2000, yaitu dengan peluncuran dana bantuan yang disebut Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM). Dana bantuan ini disetor langsung ke rekening sekolah, tidak melalui alur birokrasi pendidikan di atasnya. Memasuki tahun 2003, dana BOMM dirubah namanya menjadi Dana Rintisan untuk Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS) dan program ini dinilai sesuai dengan implementasi otonomi daerah di Indonesia.[2]
Manfaat penerapan MBS: (Kathleen, ERIC Diggest)
Memungkinkan orang-orang yang berkompeten di sekolah untuk mengambil keputusan yang akan meningkatkan pembelajaran.
Memberi peluang bagi seluruh anggota sekolah untuk terlibat dalam pengambilan keputusan penting.
Mendorong munculnya kreativitas dalam merancang bangun program pembelajaran.
Mengarahkan kembali sumber daya yang tersedia untuk mendukung tujuan yang dikembangkan di setiap sekolah.
Menghasilkan rencana anggaran yang lebih realistik ketika orang tua dan guru makin menyadari keadaan keuangan sekolah, batasan pengeluaran, dan biaya program-program sekolah.
Meningkatkan motivasi guru dan mengembangkan kepemimpinan baru di semua level.
Penjelasan:
27. seberapa arti penting manajemen basis data disekolah
mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung semua komponen warga sekolah.
28. jelaskan landasan kebijakan dan rasionalitas diberlakukannya manajemen berbasis sekolah !
Jawaban:
Kemandirian. Sekolah yang mandiri dapat diartikan sebagai sekolah yang mampu menyelesaikan segala permasalahan tanpa terlalu mengandalkan campur tangan dari pemerintah pusat.Kemitraan.Partisipasi.Keterbukaan.Akuntabilitas.Penjelasan:
Manajemen berbasis sekolah (MBS) adalah bentuk manajemen yang memberikan otonomi yang lebih besar kepada sekolah dalam mengambil keputusan yang partisipatif yang melibatkan secara langsung semua warga sekolah untuk meningkatkan mutu sekolah.
maaf kalau salah :v
29. 5 tujuan diterapkannya manajemen berbasis sekolah
Jawaban:
1. meningkatkan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam mengelola dan memberdayakan sumber daya yang tersedia
2. meningkatkan kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan melalui pengambilan keputusan bersama
3. meningkatkan tanggung jawab sekolah pada sekolah nya
4. meningkatkan kompetisi yang sehat antar sekolah tentang mutu pendidikan yang akan di capai
5. meningkatkan prestasi siswa yang dikarenakan adanya peningkatan efisiensi pengguna sumber daya dan personal, peningkatan profesionalisme guru, penerapan reformasi kurikulum dan meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pendidikan
Penjelasan:
maaf kalau salah
30. buatlah contoh manajemen berbasis sekolah (MBS)?
Jawaban:
kantin koperasi sekolah
Penjelasan:
beberapa anak akan menitipkan dagangannya di koperasi sekolah untuk dijual. sehingga ia akan mendapat tambahan uang saku untuk kebutuhan sekolah.
31. Bagaimana peran manajemen berbasis sekolah dalam mengelola sarana dan prasarana
Jawaban:
Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah proses mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung semua komponen warga sekolah, yaitu; kepala sekolah, guru, siswa, orang tua dan masyarakat. MBS bertujuan untuk meningkatkan kinerja sekolah melalui pemberian kewenangan dan tanggungjawab yang lebih besar kepada sekolah yang dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip tata kelola sekolah yang baik yaitu partisipasi, transparansi, dan akuntabilitas. Secara sederhana disimpulkan bahwa manajemen berbasis sekolah bukannya satu-satunya solusi yang akan menghantar pada harapan reformasi sekolah. Bila diimplementasikan dengan kondisi yg benar, manajemen berbasis sekolah menjadi satu dari sekian strategi yang diterapkan dalam pembaharuan terus-menerus dengan strategi yang melibatkan pemerintah, penyelenggara, dewan manajemen sekolah dalam satu sistem sekolah
Penjelasan:
32. Penerapan manajemen dalam suatu organisasi kita selalu berjalan dengan lancar begitu pula dalam penerapan manajemen berisi sekolah kadang menemui suatu hambatan-hambatan yang sangat dirasakan oleh dalam melaksanakan menerapkan manajemen berbasis sekolah adalah
Jawaban:
manajemen disekolah biasanya tidak berdiri sendiri, ada banyak terhubung dengan berbagai lini dinas terkait regulasi Dan lain sebagainya oleh karena itu, hal ini sering ditemui dan belum ditemukan solusi yg pas agar tidak ada tumpang tindih aturan yg birokratis.
33. Sebutkan aspek apa saja yang menjadi fokus dalam manajemen berbasis sekolah?
Jawaban:
Aspek sosialogi,teknologi,danlain2
Penjelasan:
:)
34. Jelaskan rambu-rambu parameter Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam implementasinya di sekolah.
Rambu-rambu parameter Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam implementasinya di sekolah antara lain adalah sebagai berkut.
Adanya pemerataan pendidikan.Kualitas pendidikan (input, proses, output).Efektivitas dan efisiensi pendidikan.Tata pengelolaan sekolah yang baik.Pembahasan
Manajemen mengkaji tentang cara berpikir yang teratur mengenai apa yang harus dilakukan, bagaimana hal itu harus dilakukan dan bagaimana kita tahu kapan telah dilakukan.
Rambu-rambu parameter Indikator Keberhasilan MBS (Manajemen Berbasis Sekolah) yang bisa dijadikan acuan untuk pembelajaran menurut DINDIKBUD-24/07/2019 adalah sebagai berikut.
1. Adanya pemerataan pendidikan.
Setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan, baik laki-laki maupun perempuan, kaya ataupun miskin, cacat ataupun tidak cacat, di desa maupun di kota.
2. Kualitas pendidikan (input, proses, output).
Dalam perihal input yang berkualitas, proses pembelajaran yang baik, dan hasil yang sesuai dengan standar pendidikan Indonesia.
3. Efektivitas dan efisiensi pendidikan.
Pembelajaran yang efektif dan angka kenaikan kelas dan angka kelulusan yang tinggi, dan menurunnya angka siswa putus sekolah.
4. Tata pengelolaan sekolah yang baik.
Termasuk diantaranya meningkatkan kelengkapan sarana dan prasarana sekolah, keterlibatan warga dalam setiap kegiatan sekolah, dan memastikan sekolah memiliki kepala sekolah yang memiliki kompetensi yang baik.
Pelajari lebih lanjut
Pelajari lebih lanjut tentang materi manajemen berbasis sekolah pada link brainly.co.id/tugas/29249446
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ1
35. inventarisasi masalah masalah apa saja yang muncul dalam penerapan MBS ( Manajemen Berbasis Sekolah ) di lingkungan sekolah anda?
Jawaban:
inventarisasi masalah apa saja
Penjelasan:
contoh saja sistem informasi inventaris laboratorium
36. deskripsikan tentang manajemen berbasis sekolah dengan bahasa anda sendiri
Jawaban: Aku bantu jawab yaa
Penjelasan:
Manajemen Berbasis Sekolah adalah suatu pendekatan dalam pengelolaan sekolah yang memberikan peran aktif kepada seluruh anggota sekolah, seperti kepala sekolah, guru, staf, orang tua, dan siswa, dalam pengambilan keputusan dan proses perencanaan. Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan melibatkan semua pihak yang terlibat secara aktif dalam mengidentifikasi masalah, merumuskan strategi, dan melaksanakan program-program pendidikan.
Dalam Manajemen Berbasis Sekolah, kepala sekolah berfungsi sebagai pemimpin yang mendorong partisipasi dan kolaborasi antara anggota sekolah. Guru dan staf diberdayakan untuk mengambil inisiatif dalam merancang dan melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Orang tua diundang untuk berperan aktif dalam mendukung proses pembelajaran dan memberikan masukan kepada sekolah. Sementara itu, siswa didorong untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah dan memberikan masukan mengenai lingkungan belajar yang ideal.
Pendekatan Manajemen Berbasis Sekolah berfokus pada transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi aktif dalam pengambilan keputusan. Dengan melibatkan seluruh anggota sekolah dalam proses manajemen, diharapkan dapat menciptakan iklim belajar yang kondusif, meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa, serta meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh.
Dengan kata lain, Manajemen Berbasis Sekolah adalah cara untuk mengelola sekolah yang memberikan kebebasan dan tanggung jawab kepada seluruh komunitas sekolah, sehingga semua pihak dapat berkontribusi dalam mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik dan lebih berarti.
37. Jelaskan definisi konseptual Manajemen Berbasis Sekolah persepsi anda
Jawaban:
Manajemen berbasis sekolah (MBS) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencapai keunggulan masyarakat bangsa dalam penguasaan ilmu dan teknologi, seperti yang di amanatkan dalam GBHN.
Semoga membantu ☺
38. Penerapan manajemen berbasis sekolah memberikan banyak keuntungan bagi sekolah. salah satu tujuan penerapan manajemen berbasis sekolah ditunjukkan dengan
Jawaban:
Adanya pembelajaran komputer
Penjelasan:
Dengan adanya pembelajaran komputer yang diberikan dapat meningkatkan sebuah efektivitas, siswa-siswi dapat mengetahui semua hal yang ada pada komputer.
39. jelaskan hubungan antara masing2 karakteristik manajemen berbasis sekolah
Penjelasan:
Sekolah yang menerapkan MBS memiliki karakteristik bahwa partisipasi warga sekolah dan masyarakat merupakan bagian kehidupannya. Hal ini dilandasi oleh keyakinan bahwa makin tinggi tingkat partisipasi, makin besar rasa memiliki; makin besar pula rasa tanggung jawab, makin besar pula tingkat dedikasinya.
40. Apakah dengan menerapkan manajemen berbasis sekolah dapat memperbaiki kinerja sekolah? Jelaskan menurut pendapat Anda!
Jawaban:
Menurut pendapat saya, menerapkan manajemen berbasis sekolah dapat memperbaiki kinerja sekolah. Manajemen berbasis sekolah adalah suatu pendekatan yang menekankan pada pengelolaan sekolah secara efektif dan efisien. Ini mencakup pengelolaan sumber daya, perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, dan evaluasi. Dengan menerapkan manajemen berbasis sekolah, sekolah dapat meningkatkan kinerja mereka dengan meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional mereka. Ini juga memungkinkan sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan kepada siswa dengan meningkatkan kualitas sumber daya dan layanan yang tersedia. Dengan demikian, manajemen berbasis sekolah dapat membantu sekolah untuk mencapai tujuan mereka dan meningkatkan kinerja mereka.
